Medan, 160/11 (www.antarasumut.com).- Disiplin para pegawai Kantor Cabang Dinas Pendidikan (Disdik) Kecamatan Deli Tua, Kabupaten Deli Serdang, Sumut, benar-benar merosot, karena jarang masuk kantor, terkecuali tanggal satu. “Kalau tanggal satu, mereka ramai berdatangan karena mengambil gaji,” kata seorang pegawai, yang merasa heran karena tidak ada tindakan dari atasan.
Menurut keterangan yang diterima “antarasumut.com” Senin, dari pegawai yang menolak dituliskan identitasnya, Kepala Cabang Disdik, Nyonya Daulay juga tidak mengenal siapa saja “anak buahnya”, sehingga untuk urusan foto copy pun terkadang terpaksa dikerjakan sendiri.
“Ibu itu baru beberapa bulan jadi kacabdis, karena kebetulan suaminya anggota DPRD Deli Serdang,” kata pegawai tersebut. Akibatnya banyak pegawai yang sengaja datang pagi hari untuk mengisi absen dan kemudian pulang untuk kerja ladang atau keluyuran di pasar.
Kasus yang menghebohkan terjadi baru-baru ini, ketika Kepala Disdik Pemkab Deli Serdang berkunjung ke Deli Tua. Di kantor Disdik Deli Tua hanya ada Kacabdis, tanpa tidak ada pegawai lainnya. Sofyan, Kadisdik tersebut tidak meributkannya, akan tetapi kondisi itu jadi pertimbangan untuk penegakan disiplin.
Guna menegakkan disiplin yang sudah ambruk itu, idealnya sejumlah pegawai dimutasikan ke kantor bupati di Lubuk Pakam, sehingga dapat langsung diawasi pejabat Badan Kepegawaian Daerah. Masalahnya bupati tidak pernah mendapat masukan, mengenai banyaknya pegawai di lingkungan instansinya yang mbolos setiap hari. (RO1MOS).-
Sumber: http://www.antarasumut.com/berita-sumut/daerah/disiplin-pegawai-disdik-deli-tua-merosot/
Tidak ada komentar:
Posting Komentar